2o Nov 2011
"diri...kau bisa menyatakan segala rasa pada sesuatu,
rasa sedih, bahagia, kasih, bahkan cinta,
karena semata-mata kau melihatnya,
bentuk, rupa, semua yang serba ke-ada-an dari sesuatu...
bagaimana kalau sudah tidak melihatnya?
apakah masih ada rasa? cinta?
Lalu,
bagaimana dengan Sang Pencipta rasa itu sendiri?
bukankah tidak terlihat oleh mata biasamu?"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar